Fungsi detektor logam pada sabuk pengangkut batu bara adalah untuk mendeteksi keberadaan benda logam asing yang tercampur dengan batu bara selama proses pengangkutan. Perangkat ini berfungsi sebagai tindakan pencegahan untuk melindungi peralatan seperti penghancur, pengangkut, dan mesin lainnya dari kerusakan yang disebabkan oleh benda logam yang tidak diinginkan. Dengan memanfaatkan detektor logam, efisiensi operasional dapat ditingkatkan, dan risiko kerusakan peralatan atau waktu henti dapat diminimalkan.
Facilities
Kapasitas Pemuatan Tongkang
Saat ini, kapasitas pemuatan rata-rata dermaga adalah:
- Dermaga 1: Enam tongkang per hari.
- Dermaga 2: Dua tongkang per hari.
- Dermaga 3: Tiga tongkang per hari.
Fasilitas Dermaga
Pelabuhan ini memiliki tiga unit dermaga yang dirancang untuk memuat batu bara ke tongkang:
- Dermaga 1: Dirancang dengan kapasitas 2×2.500 ton per jam.
- Dermaga 2: Dirancang dengan kapasitas 1×1.500 ton per jam.
- Dermaga 3: Dirancang dengan kapasitas 2×1.500 ton per jam.
Timbunan
Pelabuhan ini memiliki timbunan dengan kapasitas hingga 400.000 ton batu bara. Timbunan ini dilengkapi dengan pengumpan sabuk reklamasi bawah tanah dan atas tanah, dengan pengumpan bawah tanah yang mampu menangani 4×2.500 ton per jam, dan pengumpan atas tanah yang mampu menangani 3×2.500 ton per jam.
Fasilitas Pemrosesan Penghancuran Batu Bara
Pelabuhan ini memiliki pabrik penghancur batu bara berkapasitas tinggi dengan kapasitas pemrosesan 1.500 ton per jam, dilengkapi dengan tiga penumpuk radial yang memisahkan produk yang dihancurkan untuk memastikan manajemen stok yang efektif.
Koneksi ke Jalan SLR
Pelabuhan ini terhubung langsung dengan jalan PT Servo Lintas Raya (SLR), sehingga memungkinkan penggunaan trailer ganda (2×75 ton). Koneksi ini memudahkan pemindahan batu bara dari tambang ke pelabuhan dengan lancar dan efisien.
Pengambil Sampel Otomatis
Pengambil Sampel Otomatis dalam sistem pemrosesan atau transportasi batu bara berfungsi untuk mengumpulkan sampel material secara otomatis pada interval tertentu. Perangkat ini dirancang untuk memastikan bahwa proses pengambilan sampel konsisten dan representatif, sehingga memungkinkan analisis kualitas batu bara yang akurat. Dengan Pengambil Sampel Otomatis, proses pengambilan sampel menjadi lebih efisien, meminimalkan potensi kesalahan manusia, dan memastikan bahwa data yang diperoleh dapat digunakan untuk tujuan pengendalian kualitas, penilaian, atau dokumentasi.
Ruang Control
Ruang kontrol memainkan peran penting dalam mengoptimalkan pengelolaan stok batu bara. Dengan sistem pemantauan terpadu, operator di ruang kontrol dapat mengawasi dan mengatur aliran batu bara ke area stok secara real-time. Dengan memanfaatkan teknologi seperti sensor, sistem pemantauan otomatis, dan perangkat lunak analitis, ruang kontrol memungkinkan pengelolaan stok yang lebih efisien dan efektif. Ini termasuk memastikan batu bara ditumpuk sesuai dengan spesifikasi kualitas, mencegah kelebihan stok, dan mengelola inventaris untuk memastikan pasokan batu bara yang cukup dan tepat waktu untuk proses selanjutnya.